Sunday, November 3, 2013

ISD BAB III (Individu, Keluarga, dan Masyarakat)


BAB III

INDIVIDU, KELUARGA, DAN MASYARAKAT

        1.       Pengertian pertumbuhan individu dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan
Perkembangan manusia yang wajar dan normal harus melalui proses pertumbuhan dan perkembangan lahir batin. Walaupun terdapat perbedaan pendapat diantara para ahli, namun diakui bahwa pertumbuhan adalah suatu perubahan yang menuju kearah yang lebih maju, lebih dewasa.
Timbul berbagai pendapat dari berbagai aliran mengenai pertumbuhan. Menurut para ahli yang menganut aliran asosiasi berpendapat, bahwa pertumbuhan pada dasarnya adalah proses asosiasi. Dapat dirumuskan suatu pengertian tentang proses asosiasi yaitu terjadinya perubahan pada seseorang secara tahap demi tahap karena pengaruh timbal balik dari pengalaman atau empiris luar melalui pancaindera yang menimbulkan sensation maupun pengalaman dalam mengenal keadaan batin sendiri yang menimbulkan sensasi.
Menurut aliran psikologi gestalt pertmbuhan adalah proses diferensiasi dalam proses diferensiasi yang pokok adalah keseluruhan sedang bagian-bagian hanya mempunyai arti sebagai bagian dari keseluruhan dalam hubungan fungsional dengan bagian-bagian yang lain. Jadi menurut proses ini keseluruhan yang lebih dahulu ada, baru kemudian menyusul bagian-bagiannya. Dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan ini adalah proses perubahan secara perlahan-lahan pada manusia dalam mengenal suatu yang semula mengenal sesuatu secara keseluruhan baru kemudian mengenal bagian-bagian dari lingkungan yang ada.
Konsep aliran sosiologi tentang pertumbuhan menganggap pertumbuhan itu adalah proses sosialisasi yaitu proses perubahan dari sifat mula-mula yang asosial atau juga sosial kemudian tahap demi tahap disosialisasikan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan:
    • Pendirian Nativistik. Menurut para ahli dari golongan ini berpendapat bahwa pertumbuhan itu semata-mata ditentukan oleh faktor-faktor yang dibawa sejak lahir
    • Pendirian Empiristik dan environmentalistik. Pendirian ini berlawanan dengan pendapat nativistik, mereka menganggap bahwa pertumbuhan individu semata-nmata tergantung pada lingkungan sedang dasar tidak berperan sama sekali 
    • Pendirian konvergensi dan interaksionisme. Aliran ini berpendapat bahwa interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu. 
        2.       Pengertian fungsi keluarga dan menyebutkan macam-macam fungsi keluarga
Dalam keluarga sering kita jumpai adanya pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan. Suatu pekerjaan yang harus dilakukan itu biasanya disebut fungsi. Fungsi keluarga adalah suatu pekerjaan-pekerjaan yang harus dilaksanakan didalam atau oleh keluarga itu. Macam-macam fungsi keluarga adalah:
o   Fungsi biologis
Dalam setiap manusia pada hakikatnya terdapat suatu tuntutan biologis bagi kelangsungan hidup keturunannya melalui keturunan. Persiapan perkawinan yang cukup matang ini dapat mewujudkan suatu bentuk kehidupan rumah tangga yang baik dan harmonis.
o   Fungsi Pemeliharaan
Keluarga diwajibkan berusaha untuk berusaha agar setiap anggotanya dapat terhindar dari:
  • gangguan udara dengan berusaha menyediakan rumah
  • gangguan penyakit dengan berusaha menyediakan obat-obat
  • gangguan bahaya dengan berusaha menyediakan persenjataan, pagar tembok dan lain-lain.
o   Fungsi Ekonomi
Keluarga berusaha menyelenggarakan kebutuhan manusia yang pokok yaitu:
  • Makan dan minum
  • Kebutuhan berpakaian
  • Kebutuhan tempat tinggal
o   Fungsi Keagamaan
Indonesia yang berideologi pancasila diwajibkan untuk mempunyai suatu agama atau kepercayaan dengan dasar ini keluarga wajib mendalami dan mengamalkan agama yang dianut oleh anggotanya.
o   Fungsi Sosial
Keluarga di harapkan menjadi pewaris kebudayaan yang dimiliki oleh generasi tua kepada generasi muda.

     3.     Pengertian individu, keluarga, dan masyarakat, perbedaan kelompok masyarakat non industri dan masyarakat industri
Individu
Individu berasal dari kata “individuum” yang artinya tak terbagi. Individu adalah satu kesatuan yang paling kecil dan terbatas.
Keluarga
Menurut Sigmund Freud keluarga terbentuk karena adanya perkawinan pria dan wanita atau keluarga adalah kehidupan seksual suami istri. Durkheim berpendapat bahwa keluarga adalah lembaga sosial sebagai hasil faktor faktor politik, ekonomi dan lingkungan.
Masyarakat
Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan hidup norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya.
Dalam pertumbuhan dan perkembangan masyarakat dibagi menjadi masyarakat maju dan sederhana.
    1. Masyrakat sederhana, pembagian pola kerjanya venderung kepada pengelompokan menurut jenis kelamin.
    2. Masyarakat maju, memiliki keanekaragaman kelompok sosial atau yang lebih dikenal dengan sebutan kelompok organisasi kemasyarakatan yang tumbuh dan berkembang berdasarkan kebutuhan serta tujuan tertentu yang akan dicapai. Dalam lingkungan masyarakat maju dibedakan menjadi;
o   Masyarakat non industri
Masyarakat non industri terdiri dari kelompok primer dan sekunder
§  Kelompok primer
Dalam Kelompok primer interaksi antar anggota lebih intensif serta akrab. Atau dikenal dengan sebutan face to face group. Contoh: keluarga, RT, RW, kelompok agama kelompok belajar dll.
§  Kelompok sekunder
Antar anggota kelompok terpaut hubungan tak langsung, formal dan bersifat kurang kekeluargaan. Contoh: perkumpulan-perkumpulan, kelompok sosial, atau ormas ormas.
o   Masyarakat industri
Masyarakat industri contohnya adalah tukang roti, tukang sepatu, tukang bubut, tukang las, ahli mesin, ahli listrik, dan ahli dinamo.

        4.       Hubungan antara individu, keluarga, dan masyrakat
            MAKNA INDIVIDU
Manusia adalah mahluk individu. Mahluk individu berarti mahluk yang tidak dpat dibagi dan tidak dapat dipisah antara jiwa dan raga. Pendapat lain mengatakan bahwa manusia sebagai mahluk individu yang tidak hanya merupakan kesatuan jiwa dan raga melainkan bahwa setiap individu memiliki khas menurut corak dan kepribadiannya masing-masing. Untuk menjadi individu yang “mandiri” harus melalui proses seperti proses pemantapan di lingkungan keluarga pada tahap pertama.
            MAKNA KELUARGA
Keluarga adalah merupakan kelompok primer yang paling penting dalam masyarakat. Terdapat lima macam sifsat penting dalam keluarga yaitu:
o   Hubungan suami istri
o   bentuk perkawinan dimana suami istri itu diadakan dan dipeliharakan
o   Susunan nama-nama dan istilah termkaksud cara menghitung keturunan
o   Milik atau benda harga keluarga
o   Pada umunya keluarga itu tempat bersama atau rumah bersama
            MAKNA MASYARAKAT
Menurut lington masyarakat itu timbul dari setiap kumpulan individu yang telah cukup lama hidup dan bekerjasama dalam waktu lama. Maksudnya masyarakat merupakan sekelompok manusia yang dibatasi oleh aspek-aspek tertentu. Sedangkan dalam arti luas yaitu keseluruhan hubungan-hubungan dalam hidup bersama tidak dibatasi oleh lingkungan, bangsa dan sebagainya.

        5.       Pengertian urbanisasi dan proses terjadinya urbanisasi
Urbanisasi adalah proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau disebut pula proses terjadinya masyarakat perkotaan. Proses dapat terjadi secara cepat ataupun lambat tergantung pada dua aspek yaitu:
o   Perubahannya masyarakat desa mnjadi masyarakat kota
o  Bertambahnya penduduk kota yang di sebabkan oleh mengalirnya penduduk yang berasal dari desa.

        6.       Pendapat mahasiswa mengenai individu, keluarga, dan masyarakat
Menurut pendapat saya, keterkaitan antara individu, keluarga, dan masyarakat sangat erat. Seorang individu akan membentuk sebuah keluarga, kemudian keluarga tersebut menjadi bagian dari masyarakat. Untuk itu, pembentukan individu yang baik sangat penting demi membuat masyarakat madani yang sejahtera. Keluarga adalah faktor penting dalam pembentukan individu, karena pembentukan individu dimulai dari pendidikan yang diberikan keluarga. Selain keluarga, lingkungan dan masyarakat juga turut membentuk individu. Lingkungan dan masyarakat yang baik akan membentuk individu yang baik pula.
Individu yang baik akan membentuk keluarga yang baik pula. Dia akan membentuk kepribadian keluarganya menjadi pribadi yang baik. Apabila banyak keluarga yang berkepribadian baik, maka terciptalah masyarakat madani dan sejahtera.

        7.       Referensi
Nama: Abu Bakar
NPM: 10113068
Kelas: 1KA09 

 


0 comments:

Post a Comment